HALO PEKALONGAN – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, tahun ini tidak lagi memberikan bantuan iuran BPJS Kesehatan, bagi 12 ribu peserta dari Kota Pekalongan. Sebelumnya, mereka memperoleh bantuan yang bersumber dari APBD Jateng tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto, seperti dirilis Pekalongankota.go.id, mengatakan agar warga yang mampu dapat membayar iuran secara mandiri.
Adapun bagi warga miskin, nantinya akan dimasukkan ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Nantinya Dinas Sosial akan memverivikasi, memvalidasi, dan mengintegrasikan data masyarakat miskin tersebut.
Bagi warga miskin, Pemkot Pekalongan akan menanggung biaya kesehatan masyarakat miskin. Jika membutuhkan saat ini, dan kalau memang miskin, maka akan dibantu pembiayaannya lewat Jamkesda. (HS-08)
