
HALO SEMARANG – Gelombang Kedua vaksinasi tahap pertama, 200 anggota Polda Jateng mengikuti pelaksanaan vaksinasi di Gedung Borobudur, Senin (22/2/2021). Tidak hanya pejabat utama, anggota Polri yang bertugas di lapangan juga menerima vaksin tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar Sutisna, di sela pelaksanaan vaksinasi.
Dia mengatakan, pihaknya juga secara serentak menggelar vaksinasi kepada seluruh anggota, dalam tahap pertama gelombang kedua kategori pelayan publik.
Selain pejabat utama di lingkungan Polda Jateng, vaksinasi juga diberikan kepada anggota Polri yang bertugas di lapangan.
Iskandar menjelaskan, anggota Polri yang masuk kategori tenaga kesehatan sudah mendapatkan vaksin tahap pertama.
Untuk saat ini, diperuntukkan bagi anggota Polri lainnya yang memang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Menurutnya, pelaksanaan vaksinasi untuk kategori pelayan publik berjalan lancar dan tidak terjadi efek samping.
“Ini pun kita mendapatkan hanya 200 vaksin untuk tahap yang pertama. Nanti setelah 14 hari itu ada vaksin yang kedua. Untuk hari ini dilakukan mulai dari pejabat utama polda maupun beberapa anggota. Untuk anggota khusus yang bertugas bersentuhan langsung kepada masyarakat,” kata Iskandar, Senin (22/2/2021).
Lebih lanjut Iskandar menjelaskan, bagi masyarakat umum juga diharapkan bisa mendukung pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan pemerintah. Sebab hal itu juga sebagai upaya untuk memerangi pandemi Covid-19.
“Masyarakat jangan takut, karena sudah diuji. Vaksinnya juga sudah dinyatakan halal dari MUI,” jelasnya.
Sementara itu salah satu pedagang makanan di Pasar Wonodri, Yanuri Eka Ningsih mengaku senang mendapatkan vaksin gratis dari Pemprov Jateng. Dirinya menjadi perwakilan dari para pedagang lainnya, untuk mendapatkan vaksin di gelombang kedua di Pemprov Jateng.
“Kita dikasih tahu dari pak kepala pasar. Perwakilan dulu dua orang, kalau jadwal pedagang Pasar Wonodri besok di Puskesmas Pandanaran.
Alhamdulillah saya dapat giliran yang pertama. Tidak semua pedagang mau, takut katanya. Nanti nek divaksin nggregesi dan panas,” ujar Eka.
Eka menyebutkan, dirinya siap untuk memberikan sosialisasi kepada rekan-rekannya yang lain agar mau divaksin. Sehingga, pandemi Covid-19 bisa segera berakhir.(HS)