in

16 Warga Bandongan Terpapar Covid-19

Foto ilustrasi Covid-19.

 

HALO MAGELANG – Sebanyak 16 warga Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang, menambah daftar pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Dengan demikian hingga Kamis (15/10/2020), total penambahan sebanyak 29 orang. Selain dari Bandongan, ada di Borobudur dan Mertoyudan dengan masing-masing tiga orang. Kemudian dua orang dari Secang dan satu orang tersebar di Salaman, Salam, Mungkid, Kaliangkrik, dan Tegalrejo.

“Tambahan 29 positif ini, 16 diantaranya perempuan dan 13 laki-laki. Untuk riwayatnya, 20 berasal dari kontak erat, enam pelaku perjalanan dan tiga orang lagi terdeteksi dari program swab masif,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, seperti dirilis beritamagelang.id.

Selain bertambah 29 orang, saat ini ada 35 pasien positif yang dinyatakan sembuh. Enam di antaranya dari Tegalrejo, dan masing-masing lima orang dari Grabag, Salam, serta Mungkid. Kemudian empat orang dari Salaman dan satu orang tersebar di Mertoyudan, Windusari, serta Sawangan.

“Dengan tambahan 29 baru dan 35 sembuh itu, jumlah kumulatif menjadi 801 orang. Rinciannya, 20 dirawat di rumah sakit, 142 menjalani isolasi mandiri, 619 sembuh dan 20 meninggal,” lanjutnya.

Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP), ada tambahan empat baru. Mereka tersebar di Mertoyudan, Salam, Tempuran, dan Bandongan. Selain itu ada dua PDP yang alih status menjadi terkonfirmasi positif di Salaman dan Borobudur.

Dengan tambahan empat dan dua alih status ke positif itu, jumlah kumulatif PDP menjadi 599 orang. Rinciannya 17 dirawat, 514 sembuh, dan 68 meninggal. Dengan masih adanya jumlah pasien terkonfirmasi positif dan PDP itu, menandakan Virus Corona di Kabupaten Magelang masih ada.

Terkait hal itu, pihaknya meminta masyarakat agar menaati Inpres No. 6 Tahun 2020 dan Perbub Kabupaten Magelang No. 38 Tahun 2020 tentang pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan. Di antaranya melakukan pengecekan suhu tubuh, pakai masker, cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, jaga jarak lebih dari satu meter dan menghindari kerumunan serta disiplin mematuhi protokol kesehatan.

“Hal lainnya, mengkonsumsi makanan bergizi, olahraga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh,” kata dia. (HS-08)

Sinergi Dengan Pemprov Dan Industri Jasa Keuangan, OJK Optimistis Perekonomian Segera Tumbuh

BP Jamsostek Banjarnegara Serahkan Kartu Kepesertaan untuk Guru Madin dan TPQ